Wednesday, September 07, 2016

BISNIS GA PAKE MODAL? .

BISNIS GA PAKE MODAL?
.
.
Beberapa orang nyinyir.. batin (ga mungkin)
Beberapa bertanya (kok bisa)
Beberapa akan berkata … (ya.. saya juga begitu)
.
.
Sy maklumi pasti aka nada pro kontra dari setiap postingan saya, terutama jika berbicara masalah hutang, riba, dan seterusnya.
.
.
Yaa.. mau gimana lagi, memang gitu faktanya.. (saya tidak menggunakan hutang untuk bisnis, beli property, maupun kendaraan).  Mungkin ga lazim di jaman sekarang karena masyarakat sudah dimanjakan oleh fasilitas kredit (yang nyedot penghasilan terus menerus).
.
.
Sebetulnya ilmu bisnis ga pake modal itu sederhana..
Apakah benar-benar tidak pakai modal? Tentunya tidak.. tetap pakai modal, tetapi karakter berbisnis tanpa modal itu sedikit unik, dan saya akan bagikan beberapa penjelasan untuk anda yang mau mempelajari dan menerapkanya..
.
.
-->kalau ada yang berpendapat lain (kontra) simpan pendapat anda, karena kita berbeda sudut pandang, maka tidak perlu berdiskusi. Tidak ada manfaatnya untuk anda, maupun saya jika kita membahas pendapat kita masing-masing.
.
.
Naa.. balik lagi bagaimana dasar dari usaha tanpa modal?
Sekali lagi sebetulnya semua usaha pakai modal, hanya pengusaha seperti saya mengelola modal murni dari keungungan yang didapat dari market.. bukan dari sumber pihak ketiga (bank / investor) ataupun dari uang sendiri.
.
.
Saat saya punya uang 100 juta (tabungan) tidak mungkin semua saya pakai bisnis.. (paling mentok 10% dari nominal itu).
.
.
.
.
WHATTT?
.
Mungkin anda bertanya-tanya penasaran dengan statemen saya.. tetapi itu faktanya.. yuk pelan-pelan kita pelajari.
.
.
Mengapa orang pakai bank atau investor?
1.Karena dia berfikir harus membayar semua kebutuhan di awal bisnis
2.Karena dia berfikir bisnis yang dia geluti harus di tempat strategis, dan kelihatan menarik
3.Karena dia berfikir, untuk meyakinkan konsumen, perlu tempat bagus, kantor dll ..
4.Karena dia berfikir, untuk meyakinkan konsumen perlu legalitas dll
5.Karena dia berfikir, Modal harus komplit dulu sebelum memulai..
.
.
.
Tapi.. ingat.. orang berfikir beberapa hal diatas sampai ga bisa tidur.. sampai-sampai lupa berfikir:
.
1. Siapa orang yang mau beli produk saya.
2. Berapa keuntungan per produk.
3. Bagaimana cara saya memperkenalkan ke konsumen.
4. Bagaimana saya menyebar informasi ini ke 1000 konsumen dengan biaya  seminim mungkin.
5. Bagaimana membuat orang membayar didepan.
6. Berapa target database konsumen yang harus tersimpan perbulanya di catatan saya
7. Bagaimana membuat orang datang semakin banyak
8. Bagaimana membuat orang yang datang membeli lebih banyak
9. Bagaimana efisiensi  pengiriman barang
10. Bagaimana memudahkan orang transfer ke rekening saya
11. Dan lain sebagainya..
Mengapa orang pakai pihak ke 3 untuk permodalan, jawabanya adalah.. dia terlalu memikirkan persiapan, sampai lupa memikirkan hal-hal berkaitan dengan konsumen.
.
.
Tak jarang orang sudah cair hutangnya dari bank atau investor, tapi dia kesulitan dalam menjual produknya.
.
.
Padahal, bagi saya .. tidak perlu mencairkan dana  dari pihak ke tiga, tetapi belajarlah bagaimana mencairkan dana dari pihak ke2 yaitu KONSUMEN.
.
.
Karena saya fokus selama bertahun-tahun dalam hal ini, maka tidak satupun usaha saya yang memerlukan suntikan dana dari pihak ke3.. (bank atau investor).
.
.
Hanya ada saya (pihak 1) dan konsumen (pihak 2).. dan saya melibatkan pihak ke3 yaitu (ALLAH) yang mengijinkan semuanya terjadi. Itu sudah cukup bagi saya.
.
.
Sebagai dasar bisnis lunas (tanpa modal bank maupun investor) paling penting adalah membalik pola berfikir.. jangan terlalu ribet di urusan sewa tempat.. etalase..  perijinan.. dll, tetapi berfikirlah bagaimana cara konsumen mengetahui, kemudian mengenal, dan membayar produk anda.
.
.
Naa.. pertanyaan yang sering muncul adalah:
“pak gimana kalu saya mau buka warung makan, dan saya ga punya modal untuk sewa tempat?”
Jawaban saya adalah:
Berfikirlah “Memotong masalah” missal sewa tempat dan beli peralatan warung memerlukan modal 100juta…
Saran saya, simpan ide bisnis tersebut dan mulailah berfikir alternative bisnis yang akan anda mulai, untuk memutar uang yang anda punya sekarang sehingga berjumlah 100juta.
.
.
Misal anda cumin punya uang 1juta dan anda pengen buka warung makan dan perlu modal 100juta.. (saya menyarankan anda memutar 1 juta di bisnis apapun di sekitar anda, dan mengelola keuntunganya).
Bagi saya 1 juta rupiah (jika hanya itu yang kita punya) maka itu sudah sangat cukup untuk memulai usaha..
.
.
Minimal anda bisa cetak brosur, dalam jumlah tertentu, untuk memasarkan sesuatu, dan melipat gandakan keuntungan anda. Jangan ngotot pinjam bank pakai sertifikat mertua 100juta untuk buka warung makan.. itu sangat beresiko, jika warung anda sepi trus ga bisa ngangsur, bisa dilelang rumah mertua..
.
.
Itu yang sering terjadi…  padahal kalau anda belum bisa mengembangkan uang 1 juta jadi 2 juta, mustahil anda mampu mengelola modal 100 juta.. saya yakin pasti akan habis sebelum anda mulai menjual sesuatu.
.
.
Jadi modal awal bukan segalanya… anda perlukan cara berfikir yang lebih aman..
Demikian Tips hari ini
.
.
Semoga menambah wawasan bisnis anda.

No comments: